Minggu, 25 September 2011


“Mimpi  adalah kunci untuk kita menaklukan dunia , berlarilah tanpa lelah  sampai engkau meraihnya”
Lyric lagu di atas memang benar, untuk menaklukan dunia kita memang harus bermipi dulu dan jangan pernah lelah untuk meraihnya, terus berlari dan mengejar mimpi itu sampai kita meraihnya.
Sukses dimasa depan adalah suatu impian saya. Namun tidak semudah itu  saja untuk menggapai sebuah impian. Saya harus  mengejar dan berlari terus hingga impian itu menjadi sebuah kenyataan. Masa depan bisa dibilang gelap, kita tidak tahu masa depan kita seperti apa. Namun saya tidak pernah takut untuk menghadapi masa depan walau segelap apapun itu, karena saya  telah membuat sebuah persiapan untuk menerangi kegelapan masa depan saya.
Mengahadapi masa depan telah saya persiapkan semenjak duduk di kelas 12 SMK. Lulus SMK adalah salah satu langkah awal untuk menggapai impian saya, pemahaman materi pun saya perdalam agar mental saya siap untuk menghadapi Ujian Akhir Sekolah dan siap untuk menerima hasil dari Ujian tersebut.
Saya kira setelah lulus SMK masa  depan saya akan terlihat agak cerah. Ternyata semua itu terbalik , yang terasa semakin gelap. Kepergian alm.Ayah saya tercinta dan pertimbangan materi membuat saya semakin terperosok di ambang kegelapan. Pilihan mencari pekerjaan pun sempat menghampiri, namun semua itu tidak terjadi. Saya menemukan sebuah Universitas yang bisa di bilang pas buat saku saya, yang bisa mengerti dengan keadaan saya. Iya …... Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung telah memberikan sebuah penerangan buat masa depan saya.
Saya manaruh harapan besar pada UIN Sunan Gunung Djati Bandung untuk bisa memberikan jalan terang buat masa depan saya. Kesempatan ini tidak akan saya sia-siakan, saya akan memanfaatkannya sebaik mungkin. Semester 4 saya mempreoritaskan untuk bisa lebih matang menentukan kemana arah tujuan dari jurusan Ilmu Komunikasi Jurnalistik yang saya ambil di Universitas Islam Negeri  Sunan Gunung Djati Bandung dengan mencari banyak relasi baik melalui teman atau pun perusahaan dan menjaga hubungan baik dengan berbagai kalangan relasi tersebut hingga saya lulus.
Tahun 2014 saya optimis telah menjadi Sarjana Strata Satu (S1) sebagai ahli Ilmu komunikasi Jurnalistik yang professional dan siap memenuhi kebutuhan masyarakat. Dari semua Ilmu yang telah saya dapatkan  dan saya kuasai di tambah pengalaman yang di sertai keahlian saya telah siap memasuki dunia kerja dengan memanfaatkan relasi-relasi yang telah saya  miliki.
Skala preoritas yang saya ambil dalam bidang pekerjaan yaitu sebagai Directur atau Manager walau harus berawal dari bawah dulu. Sebagai asset  investasi jangka panjang yang saya inginkan yaitu membangun sebuah usaha dalam bidang Tehknologi untuk membuka lapangan pekerjaan baru bagi penganguran dan dalam bidang sector pertanian ( sawah ). Sedangkan asset Akhirat saya ingin membangun sebuah pondok pesantren gratis bagi yang tidak mampu dengan bantuan dari Relasi-relasi yang ada. Hanya satu yang tersisa dari impian saya, yaitu menaik Hajikan Ibu tercinta saya. Itu ceritaku , Apa cerita mu.